Gila sepak bola
benar-benar menyedot energi sebagian umat di negri ini. Tapi sayangnya energi
yang tersedot harus keruh karena suasana kacau balau yang tengah mendera
persepakbolaan Indonesia. Mulai dari kaum elite yang menggunakan politik brutal
untuk mengklaim pemegang kanal resmi sepak bola Indonesia, hingga kaum menengah
ke bawah yang seakan tak ingin ketinggalan atas aksi brutal. Beberapa bulan
yang lalu, aksi kerusuhan dan kebrutalan terjadi pada sporter Persela Lamongan,
Sriwijaya FC, Persibo Bojonegoro, dan yang baru-baru ini, juga terjadi pada
sporter fanatik PSS Sleman dan Persib Bandung. Kemudian wajar jika kita
bertanya, kapan persoalan-persoalan negatif ini akan berakhir?
Jika kita melihat perkembangan sepak
bola Indonesia dari berbagai segi, baik itu infrastruktur, sistem, prestasi,
bahkan pencinta sepak bola tanah air, memang mengalami perkembangan yang sangat
hebat, tapi perkembangan itu tidak dibarengi dengan solusi-solusi cerdas,
sehingga berakibat fatal pada hilangnya kebutuhan untuk dapat hidup harmonis antara
sesama pencinta sepak bola. Tidak salah jika kejadian-kejadian negatif terus berulang
dan menggrogoti nuansa persepakbolaan Indonesia.
Kita semua harusnya mencontoh apa
yang telah dilakukan oleh Inggris terhadap persepakbolaan meraka. Sejak
terjadinya kekacauan di Wesle dan Hegel, pemerintah Inggris cepat menggambil
langkah tegas dan melakukan banyak sekali perubahan seperti pembenahan stadion,
fasilitas penunjang, sistem keamanan yang berlapis, hukuman yang berat bagi
para perusuh, semua ini menjadi solusi cerdas untuk menganggkat moral dan
prestasi sepak bola. Meski hal-hal negatif tidak terhapus tuntas, setidaknya
mampu meredam kebrutalan suporter. Hasil dari solusi cerdas ini dapat kita
lihat bersama, bagaimana moral persepakbolaan Inggris bisa terangkat, prestasi
yang membanggakan, bahkan setiap minggu malam kita dapat menyaksikan keharmonis
semua lapis usia dalam menikmati jalanya pertandingan tanpa pagar pembatas.
Solusi cerdas lah yang mampu
menjawab semua masalah yang tengah mendera persepakbolaan Indonesia. Semoga
semua pihak yang berwenang dalam pengambilan kebijakan mampu bekerja maksimal
dengan menggedepankan solusi-solusi cerdas yang tidak lagi menimbulkan
pertanyaan atau kontrofersi di kemudian hari. Sehingga politik kotor,
kerusuhan, kebrutalan, dan hal-hal negatif lainya dapat diminimalisir, yang pada
akhirnya pencinta sepak bola Indonesia dapat kembali menikmati jalannya pertandingan
dengan penuh ketentraman dan keharmonisan.
0 komentar:
Posting Komentar